Skor 4-0 yang terjadi di final Euro 2012 antara
Spanyol dan Italia memang banyak mengejutkan semua pihak.
Alih-alih terjadi skor ketat, Spanyol
justru menang telak atas Italia.
Skor sebesar itu sendiri juga menjadi skor terbesar dalam sejarah final Piala
Eropa.
Yap, dalam pertandingan final Piala
Eropa sebelumnya tak pernah terjadi skor akhir dengan margin sebesar itu. Skor
kemenangan terbesar sebelumnya dicatat oleh Jerman Barat yang menggunduli Uni
Soviet 3-0 di final tahun 1972.
Selain partai final Euro 1972 dan
Euro 2012, negara yang bertanding maksimal hanya mampu mencetak dua gol dalam
laga final dan membawa mereka sebagai kampiun.
Dalam sejarah final Piala Eropa,
paling sering terjadi skor dengan margin satu gol. Itu terjadi sebanyak tujuh
kali. Sementara empat kali pertandingan final Euro berakhir dengan selisih dua
gol dengan skor identik, 2-0.
Selain itu, catatan unik lain
terjadi di Euro 1968 dan Euro 1976. Gelaran tahun 1968 menjadi satu-satunya
Piala Eropa dimana hasil laga final harus dilakukan melalui laga replay. Hal
itu terjadi setelah Italia bermain imbang 1-1 melawan Yugoslavia. Saat itu,
belum diperkenalkan sistem adu penalti sehingga harus dilakukan replay.
Beruntung dalam laga kedua, Italia keluar sebagai juara setelah menang 2-0.
Sementara final Euro 1976
menghadirkan sisi unik lain. Final tahun tersebut menjadi satu-satunya
pertandingan final yang harus diselesaikan dengan adu penalti.
Berikut adalah hasil-hasil
pertandingan final turnamen Piala Eropa:
- 2012: Spanyol 4-0 Italia
- 2008: Jerman 0-1 Spanyol
- 2004: Portugal 0-1 Yunani
- 2000: Prancis 2-1 Italia
- 1996: Ceko 1-2 Jerman
- 1992: Denmark 2-0 Jerman
- 1988: Uni Soviet 0-2 Belanda
- 1984: Prancis 2-0 Spanyol
- 1980: Belgia 1-2 Jerman Barat
- 1976: Cekoslovakia (5) 2-2 (3) Jerman Barat
- 1972: Jerman Barat 3-0 Uni Soviet
- 1968: Italia 1-1 Yugoslavia, Italia 2-0 Yugoslavia
- 1964: Spanyol 2-1 Uni Soviet
- 1960: Uni Soviet 2-1 Yugoslavia